Tegal (Humas) – Dalam rangka memperingati World Clean Up Day (WCD) yang jatuh pada 20 September, para siswa MI Ihsaniyah 01 Kaligangsa melaksanakan gerakan bersih-bersih di lingkungan sekolah. Kegiatan ini tidak hanya mencakup pembersihan kelas, tetapi juga meliputi area luar sekolah, sebagai bagian dari upaya menciptakan lingkungan yang bersih dan nyaman.
Seluruh siswa dari kelas 1 hingga kelas 6, bersama dengan dewan guru, terlibat aktif dalam program ini. Imam Rosadi, Kepala Madrasah MI Ihsaniyah 01, menegaskan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat dalam menanamkan kepedulian terhadap kebersihan di kalangan warga sekolah.
“Program WCD baik untuk diterapkan karena memberikan manfaat dalam membudayakan kepedulian warga sekolah terhadap kebersihan. Sekolah semakin bersih, nyaman, dan mendukung suasana belajar,” ujarnya.
Lebih lanjut, Imam Rosadi berharap kegiatan bersih-bersih ini dapat terus dijaga dan diikuti dengan kesadaran yang lebih tinggi akan pentingnya kebersihan.
“Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan kebersihan sekolah semakin terjaga, yang tentu akan mendukung aktivitas belajar. Salah satu manfaat kebersihan adalah menanamkan kepedulian siswa terhadap lingkungan,” tegasnya.
Salma Hanifah, seorang siswa yang ikut berpartisipasi, bersama teman-temannya terlihat bekerja sama menyapu, memungut sampah, dan mencabut rumput di halaman sekolah. “Saya dan teman-teman membersihkan kelas, menyapu, mengepel, dan memungut sampah plastik, lalu membuangnya ke tong sampah,” jelas Salma Hanifah, salah satu siswa yang ikut dalam kegiatan.
Kegiatan gotong royong dalam rangka World Clean Up Day ini menjadi momen penting bagi para siswa MI Ihsaniyah 01 untuk lebih peka dan peduli terhadap lingkungan sekitar, serta memahami pentingnya menjaga kebersihan sebagai bagian dari kehidupan sehari-hari. (an/arnw)