Tegal- Pengelolaan pembangunan pendidikan Islam mengacu pada beberapa prinsip diantaranya Memberikan perhatian pada peningkatan mutu guru sebagai faktor kunci keberhasilan pendidikan Islam, Melakukan pemihakan pada kelompok masyarakat miskin dan berprestasi dan Menerapkan perlakuan yang sama kepada satuan-satuan pendidikan Islam negeri dan swasta, Mengoptimalkan peran pendidikan Islam dalam pengembangan keagamaan, kesejahteraan sosial serta kesatuan dan persatuan bangsa, Mengembangkan kemitraan dengan masyarakat dan institusi yang mendukung pembangunan pendidikan dan Mengelola sumber daya pendidikan secara efektif, efisien, transparan, akuntabel, dan berkelanjutan. Hal tersebut seperti yang dipaparkan oleh Kakankemenag Kota Tegal H. Nuril Anwar, SH.MH dalam acara sosialisasi Penguatan Tenaga Pengolah Data Keagamaan, Rabu (01/06) di Plaza Hotel Tegal.
Kakankemenag juga mengatakan strategi dan penjaminan mutu program pendidikan Islam adalah memastikan kompatibilitas aturan dan pedoman pendidikan islam dengan aturan dan pedoman pendidikan pada umumnya, Mendorong rintisan program unggulan secara tepat, cepat, dan berkelanjutan, yang memperlihatkan mutu pendidikan islam lebih baik dibandingkan dengan mutu pendidikan pada umumnya, Melakukan bencmarking dengan pendidikan yang lebih bermutu baik dalam negeri maupun luar negeri dan Memperkuat jaringan kordinasi struktural dan professional dengan mengoptimalkan peran satker dan pendidikan tinggi dalam binaan Ditjen Pendidikan Islam. (IM)