Tegal- Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Tegal menghadiri Workshop Pencegahan Konflik bagi Tokoh Lintas Agama., Kamis (19/05) di Riez Palace Hotel Tegal.
Dalam acara tersebut Kakankemenag Kota Tegal H. Nuril Anwar, SH. MH mengatakan bahwa Problem serius yang dihadapi oleh bangsa dan negara adalah Radikalisme yang mengajarkan pada intoleransi dan merupakan wacana aktivisme merubah tatanan system politik, sosial dan budaya, sehingga akan timbul berbagai gangguan dan menumbuhkan berbagai potensi konflik.
Dalam menghadapi situasi tersebut maka harus dilakukan berbagai langkah diantaranya “Pemahaman, penghayatan dan pengembangan nilai-nilai agama untuk membentuk manusia yang sholeh baik secara individual maupun sosial”, ucapnya.
Sementara itu menurut Kakankesbangpolinmas, Soeripto mengatakan bahwa tugas FKUB adalah melakukan dialog dengan tokoh agama dan tokoh masyarakat, menampung aspirasi organisasi masyarakat keagamaan dan aspirasi masyarakat, menyalurkan aspirasi ormas keagamaan dan masyarakat dalam bentuk rekomendasi sebagai bahan kebijakan walikota, melakukan sosialisasi ttg peraturan perundang-undangan dan kebijakan dibidang keagamaan yang berkaitan dengan kerukunan umat beragama dan pemberdayaan masyarakat serta memberikan rekomendasi tertulis atas permohonan pendirian rumah ibadah. (IM)